Minggu, 17 Mei 2015

Masak Apa Hari Ini?






Buat para ibu-ibu nih… tapi bapak-bapak juga boleh, tentunya biar tau seperti apa isi kepala istri-istri anda! Hahah serius amat… tapi dari hasil survey kecil-kecilan saya, ada juga sih yang nggak bingung, ada yang nganggep enteng bahkan ada yang nggak mikirin karena bisa beli yang udah mateng aja.
Ehh saya belum jelasin ya, kita lagi bahas apa? Waduh main nyerocos aja gue!
Jadi, ibu-ibu… bapak-bapak sekalian… saya itu sering bingung mau masak apa, perasaan yang mau saya masak, udah saya masak kemarin, masak rendang, soto, sate, ayam bawang, soto koya, kari ayam tapi rasanya kaya itu-itu mulu deh. Ya iyalah itu kan Indomie semua… 
***


Saya jadi teringat ibu saya di kampung, cerita dikit, boleh?
Dulu waktu saya masih kecil sampai saya mau nikah, sering banget saya dengar ibu menggumam pas beliau mau tidur atau lagi nonton tivi, “besok masak apa yaa?” karena belum ada Royco Masak Apa Hari Ini? Atau mbah google belum naik daun yang bisa ditanya jadi kalo idenya belum muncul juga, ibu lempar pertanyaan ke forum. “yah, ayah mau dimasakin apa besok?” Tanya ibu ke ayah. Seperti biasa ayah selalu menjawab, “terserah masak apa aja, beberoq (sambal tomat) juga nggak apa-apa” Iya, jawaban ayah dari saya kecil selalu begitu, bukan karna ayah maniak beberoq tapi mungkin karena ayah orangnya nrimo tapi lebih mungkin lagi karena ayah memang malas mikir. Kalau ibu udah bingung level 9 terus ayah tetap setia dengan jawaban terserah-nya itu, ibu langsung keluarkan senjata andalannya, “memang mau dimasakin kelor?” kata ibu dengan intonasi seperti perampok yang sedang mengancam korban, “pilih harta atau nyawa?” dan dengan cepat ayah bilang “jangaannnn!” Secara ayah alergi kelor.

Pertanyaan itu juga sering di lempar ke saya, “kamu mau makan apa besok?” jawaban saya lebih diharapkan dibanding dua adik laki-laki saya, tanpa ditanyapun jawaban mereka bisa ditebak, kalau nggak ayam goreng ya ikan pari. Dari dulu dua bocah itu pilihannya itu-itu terus, nggak bosan-bosan walaupun setiap hari dimasakin, selain itu mereka juga susah di suruh makan sayur jadi nggak ada ceritanya mereka request dimasakin sayur. Ayah statis pada jawaban terserah, dua bocah itu statis pada ayam goreng dan ikan pari, jadi ibu malas nanya ke mereka. jawaban paling masuk akal, murah meriah dan variatif ya tentu dari saya.
“tumis pakis terus udang goreng, bu” kata saya sambil menjentikkan jari seperti menemukan ide brilian.
Dua bocah itu mendengung seperti lebah, menolak mentah-mentah ideku. “kita nggak suka udang, apalagi pakis, uwwookk” katanya menirukan orang muntah. Iihhhh…
“kalian nggak bosan makan ayam-ayaman, pari-parian begitu, heh?” aku pernah nakut-nakutin mereka kalo pari itu adalah anak durhaka yang di kutuk ibunya, dan ayam adalah jelmaan hantu pohon beringin di kuburan. Mereka nggak mau tau, mimik mukanya bicara: NO EXCUSE!!
“Akak juga tak bosan makan sayur, tak sedap pun” kami melongo ke arah tivi, kejadiannya bisa sama dengan dengan upin-ipin episode kali ini.
“Nah kan, upin pun tak suke sayur, kitorang suke ayam goring, kak Ros makanlah sayur sendiri, jangan ajak kitorang” ledek adikku yang paling kecil. Dua bocah itu terkekeh. Merasa berhasil di bela upin-ipin.
Kadang saya ngedumel, ini ibu juga udah belasan tahun jadi ibu tapi masih aja suka nanya mau masak apa hmmm tapi sebenarnya bukan itu masalahnya, ibu hanya ingin memasak apa yang diinginkan anak-anaknya, kita bahkan nggak tau makanan kesukaan ibu apa.


*** 
Saya sekarang jadi seorang istri dari suami yang setiap pergi kerja selalu saya bekali makan siang alasannya biar hemat dan sehat. Dan disitu saya sering kebingungan mau masak apalagi, sama seperti ibu… suami saya juga sama seperti ayah, katanya terserah mau masak apa aja...
***

Baiklah agar tidak terjadi kebingungan Dari generasi ke generasi, nih saya kasi link resep masakan, katanya sih sederhana en gampang, yuk—yukk kita coba..!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar